Begini Cara Memperbaiki Skin Barrier

0 Shares
0
0
0

Skin barrier adalah lapisan terluar dari kulit kita yang berfungsi untuk melindungi kulit kita dari berbagai kotoran dan debu penyebab munculnya jerawat. Ketika skin barrier rusak, maka kulit kita dapat kehilangan perlindungan dan kelembaban alami yang membuatnya menjadi kering, kusam, bersisik, gatal, kemerahan, hingga berjerawat. Tak hanya itu, jika skin barrier rusak maka hal ini juga dapat berpengaruh terhadap penggunaan skincare yang menjadi tidak maksimal. Mungkin kamu sering merasa sudah menggunakan skincare secara rutin namun tetap tidak memberikan perubahan pada kondisi kulimu, atau permasalahan kulitmu tak kunjung berakhir, nah bisa jadi hal tersebut karena skin barrier rusak. 

Baca Juga Artikel Ini : Mengenal Berbagai Kesalahan Perawatan Kulit Sensitif

Ciri-Ciri Skin Barrier Rusak 

Rusaknya skin barrier dapat dikenali melalui beberapa tanda yang muncul di permukaan kulit. Diantara ciri-ciri skin barrier rusak adalah kulit kering hingga terkelupas, kusam, kasar ketika disentuh, muncul kemerahan pada kulit, gatal, terasa sangat berminyak, hingga munculnya jerawat. Kemunculan jerawat dan kemerahan ini sebenarnya bisa disebabkan karena ketika skin barrier rusak, maka kulit kita menjadi lebih sensitif. Sehingga berbagai masalah kulit pun bisa muncul.  

Solusi Memperbaiki Skin Barrier Yang Rusak 

Pada dasarnya permasalahan pada skin barrier rusak tidak terlalu sulit untuk diatasi lho! Namun kita perlu menengok kembali rangkaian dasar dari perawatan kulit kita. Berikut beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk memperbaiki skin barrier : 

Baca Juga Yuk : Ini Beberapa Produk Skincare yang Wajib Kamu Update

1. Jangan gunakan skincare berlebihan 

Salah satu kunci utama memperbaiki skin barrier adalah dengan meminimalisir penggunaan skincare yang terlalu banyak. Kamu bisa kembali ke skincare dasar. Urutan penggunaan skincare dasar dapat dimulai dengan penggunaan cleanser, facial wash, moisturizer, dan jangan lupa untuk selalu mengaplikasikan sunscreen sebelum kulitmu terpapar sinar matahari. 

2. Pastikan kebutuhan hidrasi kulit terpenuhi

Kelembaban alami kulit bisa hilang ketika skin barrier rusak. Oleh karena itu, kamu perlu memastikan kulitmu terhidrasi dengan maksimal agar dapat memperbaiki skin barrier. Hal ini bisa kamu penuhi dengan penggunaan moisturizer yang tepat serta perbanyak konsumsi air putih. 

3. Hentikan eksfoliasi sementara

Eksfoliasi bisa kamu lakukan secara rutin setelah kamu memperbaiki skin barrier. Namun, sebaiknya hindari penggunaan eksfoliasi saat skin barrier rusak, baik eksfoliasi menggunakan scrub maupun chemical eksfoliasi menggunakan serum. Hal ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi kulitmu untuk melakukan regenerasi secara alami. 

4. Jangan menggunakan skincare baru 

Mungkin kamu sedang penasaran dengan berbagai skincare baru yang sedang bermunculan. Namun, dalam keadaan skin barrier rusak, kamu perlu menghindari penggunaan skincare-skincare baru. Hal ini bisa berdampak buruk apabila skincare baru yang kamu gunakan justru tidak cocok di kulitmu. 

Kamu Juga Wajib Baca : Apa sih Bedanya Purging Dan Breakout Pada Wajah?

Nah itu lah beberapa ciri yang bisa kamu waspadai kalau skin barriermu lagi rusak dan beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk memperbaiki skin barrier. Kalau kamu sudah melakukan cara-cara untuk memperbaiki skin barrier tapi kamu merasa masih belum ada perubahan, jangan ragu untuk konsultasikan masalah kulitmu di klinik Larissa Aesthetic Center ya! 

0 Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

You May Also Like