Meskipun terdengar sama, ternyata kulit kering dan kulit dehidrasi itu berbeda lho. Yuk kenali perbedaannya agar kamu tahu cara merawat kulitmu dengan tepat.

Pernah nggak sih ngerasa kulit kalian seperti ketarik, bersisik, dan kaku? Bisa jadi kalian sedang mengalami gejala kulit kering. Kulit kering dapat disebabkan oleh berbagai hal, namun paling sering adalah kurangnya asupan mineral dalam tubuhmu.

Kekeringan memang sering menjadi gejala awal dari kulit kering. Tapi bisa jadi hal tersebut adalah tanda kulit dehidrasi. Ya, betul, kulit kering dan kulit dehidrasi memang terdengar sama. Banyak orang yang belum mengetahui bahwa kulit kering dan kulit dehidrasi merupakan dua kondisi kulit yang berbeda.

Simak penjelasan ini sampai akhir untuk tahu perbedaan kulit kering dan kulit dehidrasi ya.

Mengenal Kulit Kering

Kulit kering biasanya ditandai dengan rasa tidak nyaman, sensasi kulit seperti tertarik, bertekstur kasar, hingga bersisik. Pada beberapa kasus, kulit kering juga dapat menyebabkan rasa gatal.

Kulit kering merupakan salah satu jenis kulit. Terdapat beberapa jenis kulit kering yang umum dimiliki. Berikut penjelasan lengkapnya.

Kamu Wajib Baca : Rekomendasi Shampo Untuk Rambut Rontok Terbaik Yang Wajib Kamu Coba

1. Kulit Kering

Rasa tidak nyaman yang hanya bersifat sementara, sensasi seperti sedikit tertarik, dan terkadang dapat menyebabkan mengelupas di beberapa daerah.

2. Kulit Sangat Kering

Kondisi ini adalah bentuk yang lebih parah dibandingkan kulit kering biasa. Ditandai dengan rasa sangat tidak nyaman, sensasi sangat tertarik, mengelupas, dan pecah-pecah.

3. Xerosis Pra-Atopik

Kulit kasar, bercak-bercak kering, gatal dan teriritasi.

Apa Yang Membuat Kulit Menjadi Kering?

Secara normal dan sehat, kulit kita memiliki pelindung alami yang terdiri dari air dan sebum atau minyak alami kulit. Lapisan ini lah yang akan melindungi kulit kita dari berbagai pencemaran lingkungan serta penguapan air secara berlebihan.

Berbeda hal jika kulit kita kekurangan kelembaban dan sebum. Kulit akan menjadi kehilangan fungsi perlindungan dan akhirnya menimbulkan gejala-gejala masalah kulit kering.

Pada dasarnya, kulit kering dan sangat kering dapat disebabkan oleh faktor genetik. Kondisi ini merupakan sebuah jenis kulit, seperti jenis kulit berminyak, kombinasi, dan lain-lain. Selain disebabkan oleh faktor genetik, kulit kering juga bisa disebabkan oleh kondisi cuaca, lingkungan, atau akibat dari sebuah pengobatan medis.

Baca Juga : Masih Muda, Emang Udah Harus Pakai Eye Serum?

Perbedaan Kulit Kering dan Kulit Dehidrasi

Berbeda dengan kulit kering yang merupakan sebuah jenis kulit, kulit dehidrasi merupakan kondisi yang bisa dialami oleh semua jenis kulit (kering, berminyak, dan kombinasi).

Kulit dehidrasi merupakan kondisi yang hanya berlangsung sementara. Dengan perawatan yang baik dan benar, kondisi ini dapat pulih. Kulit dehidrasi adalah sebuah kondisi perubahan pada lapisan epidermis yang bersifat sementara. Kurangnya kelembaban menjadi

Ini adalah perubahan sementara pada lapisan luar epidermis yang disebabkan kurangnya kelembaban. Kurangnya kelembaban inilah yang mengganggu kinerja pelindung alami kulit dan membuat kita tidak nyaman.Selain itu, kulit dehidrasi biasanya hanya akan terjadi di beberapa bagian saja.

Mengenal Kulit Dehidrasi?

Kulit dehidrasi dapat dialami oleh semua jenis kulit, seperti kulit kering, kulit berminyak, hingga kulit kombinasi. Kulit dehidrasi dapat diketahui dari beberapa ciri yang dapat terlihat sepert kulit tampak kurang cerah, terasa ditarik, bersisik, dan terasa gatal terutama saat setelah mencuci wajah dengan sabun.

Baca Juga : Ladies, Ini 6 Kandungan Skincare Untuk Mencegah Penuaan Dini

Apa Yang Membuat Kulit Menjadi Dehidrasi?

Penelitian membuktikan bahwa 65% berat badan seseorang terdiri dari air. Hal menariknya adalah, 15% dari jumlah air di tubuh manusia, terdapat pada kulit. Sehingga ini semakin memperkuat bahwa air adalah zat yang sangat penting bagi kulit manusia.

Penyebab kulit dehidrasi bisa dari berbagai faktor. Mulai dari faktor eksternal seperti merokok dan mengkonsumsi alkohol. Selain itu juga bisa disebabkan oleh faktor lingkungan seperti cuaca, udara dingin, polusi, sinar UV, dan lain-lain. Tak hanya itu, faktor lain kulit dehidrasi juga berasal dari stress dan kelelahan.

Dan yang utama, penyebab kulit dehidrasi adalah kurangnya cairan dalam tubuh. Sehingga kamu disarankan untuk memperbanyak jumlah konsumsi air putih.

Itulah tadi perbedaan kulit kering dan kulit dehidrasi. Konsultasikan masalah kulitmu dengan ahlinya melalui tautan WhatsApp di bawah ini. Gratis!




Komentar

Belum ada komentar, silahkan isikan komentar Anda pada form di bawah.

Tinggalkan Komentar

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Form dengan tanda (*) harus diisi.

  • Tentang Larissa

    Larissa Aesthetic Center merupakan klinik kecantikan estetika pratama yang mengusung konsep "Natural Ingredient with High Technology" yaitu sistem perawatan wajah, perawatan rambut hingga perawatan tubuh dengan memakai bahan alami yang disinergikan penggunaan teknologi modern dengan harga terjangkau.

    Larissa Aesthetic Center juga menghadirkan produk-produk kosmetik yang menggunakan bahan-bahan alami, aman dan sudah bersertifikat CPKB (Cara Pembuatan Kosmetik yang Baik) dari BPOM. Produk kosmetik tersebut menggunakan merek dagang "L" yang sudah dipatenkan dan hanya tersedia di gerai-gerai Larissa Aesthetic Center.

  • Kontak Kami

    +62 811-2833-541


    (0274) 588037



    LARISSA AESTHETIC CENTER
    HEAD OFFICE

    Jl. Kayen Raya No.45, Kayen, Condongcatur, Kec. Depok, Kab. Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281